"A smooth sea never made a skilled sailor."
Franklin D. Roosevelt
Laut yang tenang tidak melahirkan seorang pelaut yang tangguh. Hal ini patut disematkan pada seseorang. Hanya yang siap dan tangguh yang bisa dan mampu mengendalikan kapal yang disebut resiliensi (resilience).
Setiap orang tentunya pernah berada pada suatu posisi yang tidak menyenangkan. Namun, bagaimana kita dapat beradaptasi dengan kondisi yang tidak menyenangkan atau kondisi buruk tersebut? Dalam berbagai kajian, resiliensi dianggap sebagai kekuatan dasar yang menjadi pondasi dari semua karakter positif dalam membangun kekuatan emosional dan psikologis seseorang.
Ketahanan psikologis dapat didefinisikan sebagai kemampuan individu untuk berhasil beradaptasi dengan kehidupan dalam menghadapi kondisi buruk. Seseorang dikatakan memiiliki resiliensi, jika memiliki kemampuan untuk bertindak dan bertahan. Bahkan, dalam situasi yang penuh tekanan sekalipun, mereka tetap dapat memproses stres secara positif.
Menjadi individu yang resilien, bukan berarti ia tidak pernah mengalami kesulitan atau stres. Justru sebaliknya, suatu jalan untuk menjadi orang yang resilien adalah dengan sering mengalami tekanan-tekanan emosional yang masih bisa dihadapi.
Apa sebenarnya resiliensi itu? Resiliensi bukanlah sebuah trait (sifat) yang dimiliki ataupun tidak dimiliki oleh seseorang, akan tetapi resiliensi mencakup perilaku, pikiran dan berbagai sikap yang dapat dipelajari dan dikembangkan dalam diri setiap manusia.
Secara umum, resiliensi ditandai oleh sejumlah karakteristik, yaitu
- Adanya kemampuan dalam menghadapi kesulitan,
- Ketangguhan dalam menghadapi stres ataupun
- Bangkit dari trauma yang dialami (Masten & Coatsworth, 1998).
Senada dengan hal tersebut, (Luthar, dkk, 2000) menyatakan bahwa resiliensi adalah sebuah proses dinamis yang mencakup adaptasi positif dalam konteks situasi yang sulit, mengandung bahaya maupun hambatan yang signifikan. Studi Tugade & Fredricson (2004) juga mencatat bahwa individu yang resilien memiliki sifat optimistik, dinamis, bersikap antusias terhadap berbagai hal yang ditemuinya dalam hidup, terbuka terhadap pengalaman-pengalaman baru dan memiliki emosionalitas yang positif.
Orang-orang yang tangguh yaitu orang yang memiliki resiliensi tinggi, sehingga tidak memikirkan kegagalan sebagai faktor penghambat, namun mereka mengakui dan menerima situasinya.
Orang-orang yang tangguh dapat mengakui dan menerima kemampuan orang lain dengan lapang dada tanpa merasa iri hati dan tanpa merasa menjadi pesaing serta menemukan kekuatan untuk merangkul kesulitan-kesulitan emosional yang membuatnya tetap bahagia dan terus maju.
Dengan demikian, emosionalitas yang positif merupakan elemen penting dari resiliensi psikologis. Kemampuan seseorang dalam meregulasi berbagai emosi negatif menjadi emosi-emosi yang positif akan menentukan bagaimana resiliensi yang dicapainya.
Kembali ke reportase... masa-masa libur kuliah memang lumayan berdampak terhadap berkurangnya jumlah Spartan yang berpartisipasi dalam Turnamen Mingguan Sparta. Tapi ga masalah, yang penting kita tetap enjoy berolahraga bersama.
Jumlah Spartan yang turut serta meramaikan Turnamen Mingguan Sparta edisi minggu ke-23, 16 Juli 2023, adalah 16 orang. Fase penyisihan grup dibagi menjadi 2 grup, dengan masing-masing grup dihuni oleh 4 pasang.
Dari hasil drawing fase penyisihan grup, admin mengunggulkan beberapa pasangan yang diprediksi bakal merajai bursa juara minggu ini. pasangan unggulan versi admin minggu ini adalah: Rama dan Adi N, Hizkia Ken dan Faisal R, Syafiq dan Redy, lalu Kencana dan Fatoni. Ketiga pasangan yang disebut diawal semuanya lolos ke babak berikutnya. Sementara satu orang, yaitu Kencana dan Fatoni, malah gugur babak penyisihan grup.
Grup A, Juara grup: Hizkia Ken dan Faisal R runner up grup: Rama dan Adi N
Grup B, Juara grup: Syafiq dan Redy runner up grup: Odod dan Peter
Undian babak semifinal mempertemukan lawan secara menyilang, alias tak bertemu lagi dengan sesama pesaing grupnya. Hizkia Ken dan Faisal R dengan tanpa mengalami kesulitan yang berarti, sukses menang telak 42-25 atas Odod dan Peter. Lalu pada bagan lainnya Syafiq dan Redy langkahnya masih tak terbentung oleh Rama dan Adi N. Mereka harus menerima kekalahan 32-42 dari lawannya, Syafiq dan Redy.
Babak final merupakan partai ideal, karena mempertemukan sesama Juara grup, yang juga merupakan unggulan teratas hari ini. Adapun pasangan yang melangkah final adalah Hizkia Ken dan Faisal R versus Syafiq dan Redy.
Set pertama dibuka dengan poin beruntun yang diraih oleh Hizkia Ken dan Faisal R. Mereka langsung memimpin 3-0 atas Syafiq dan Redy Namun keadaan ini tak berlangsung lama, karena Syafiq dan Redy berhasil bangkit dari tekanan. Mereka berhasil menyamakan skor 3-3. Sejak saat itu perolehan kedua finalis ini saling susul menyusul dengan selisih poin tipis-tipis saja. Untuk set pertama admin mencatat beberapa kali terjadi poin kembar. 3-3, 5-5, 7-7 dan selanjutnya perolehan poin tak pernah lebih dari 1 poin hingga kedudukan 17-17. Perolehan poin Syafiq dan Redy, seolah-olah terkunci di 18, sementara Hizkia Ken dan Faisal R poinnya mampu melaju terus hingga menutup set pertama dengan 21-18.
Pada set ke-2, Syafiq dan Redy nampak mengubah taktik bermain. Mereka lebih mengandalkan defence kuat, yang sanggup mematahkan serangan-serangan Hizkia Ken dan Faisal R. bahkan bola-bola sulit sekalipun sanggup mereka kembalikan dengan sempurna. Dan kembali terjadi drama saling susul-menyusul dan menyamakan poin. Hingga pada skor 36-35, terjadi insiden Syafiq mengalami kram kaki bagian bawanya. Satu poin dilepas, skorpun menjadi sama kuat 36-36. Setelah berisitirahat sejenak, Syafiq menyatakan masih sanggup dan mau melanjutkan permainan. Syafiq yang baru mengalami kram, dianggap menjadi titik lemah lawannya. Sehingga Hizkia Ken dan Faisal R nampak lebih fokus menyerang ke arah Syafiq. Namun ajaibnya, Syafiq masih sanggup mengembalikan gempuran bola-bola serangan lawannya. Defence Syafiq, dikombinasikan dengan serangan-serangan cepat dan tajam dari Redy, mampu mengantarkan mereka lebih dulu mencapai poin 40. Hizkia Ken dan Faisal R sepertinya tidak mau menyerah begitu saja. Mereke lebih keras berusaha menggelontorkan bola-bola yang sulit dijangkau lawannya. Lagi-lagi ketenangan dari Faisal R, kembali membuahkan hasil. Mereka membalikan keadaan menjadi 42-40. Poin itu sekaligus menngunci babak final minggu ini untuk kemenangan Hizkia Ken dan Faisal R.
Inilah nama-nama yang menjadi juara minggu ini, 16 Juli 2023;
Juara 1 Hizkia Ken dan Faisal R
Juara 2 Syafiq dan Redy
Juara 3 Rama dan Adi N / Odod dan Peter
Dan dibawah ini adalah catatan selengkapnya dari result Turnamen mingguan Sparta edisi minggu ke-23 tahun 2023;
![]() |
Road to final |
![]() |
Update ranking Sparta |
![]() |
Akumulasi perolehan medali Sparta |
Sekian reportase kita kali ini. Sampai jumpa lagi di reportase-reportse selanjutnya. Practice makes perfect! But nobody's perfect!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar