Powered By Blogger

Minggu, 28 April 2024

Reportase Turnamen Sparta Sparkling Cup, 28 April 2024

"Stars don’t shine because they want to be seen. They shine because they are stars."

Gaelle


Hitam dan putih, gelap dan terang, juga kelam dan benderang. Dua sisi yang saling bersinggungan namun juga bergerak berdampingan. Seperti siang yang memisahkan malam lewat pergantian rembulan dan matahari terang. Senja dan fajarlah penanda keduanya akan segera bertukar.


Manusia pun begitu, selalu ada dua sisi lain yang selalu mengikuti kehidupannya. Bagaiamana kita mengenalinya, tergantung dalam keadaan apa kita menyapanya. Dari mana kamu berdiru dan memandangnya, maka penilaianmu terhadap setiap orang itu tentunya akan menjadi berbeda.

Selalu ada versi terbaik dari seseorang meski terkadang kita tahu dirinya adalah yang terburuk dari segala yang buruk. Padahal selain putih, belum tentu ia akan menjadi hitam. Bisa jadi warna pelangilah yang mendominasi hidupnya. Hidup tidak selalu tentang hitam dan putih, sesekali perhatikan ada kelabu dan juga biru ikut memberi arti. Belum lagi merah, kuning dan juga ungu timbul tenggelam dalam lautan kehidupan ini. 

Cobalah hidup dengan tidak langsung men-judge seseorang hanya dari cover yang ditampilkannya. Karena pandangan bisa saja menipu mata, juga pendengaran bisa juga dimanupulasi.

Yang kita nilai buruk bisa saja adalah yang terbaik, yang bertopeng malaikat juga tidak menutup kemungkinan bahwa dia seorang pahlawan. Tidk selamanya pandangan mata akan jujur dalam penilaian.

Tuhan telah memberikan kita kehidupan yang sempurna, memberi kesempatan yang sama besarnya untuk mendapat puncak kehidupan. Meraih kesuksesan terbaik menurut pandangan terbaik yang setiap manusia pasti berbeda versinya.

Makanya, cobalah bergerak tanpa harus menjatuhkan. Jadilah sinar paling terang tanpa harus meredupkan sinar lain yang juga sedang berusaha terang. Karena tumbuh bergerak bersisian lebih terlihat harmonis dibandingkan saling menjatuhkan satu sama lain.

Makanya kita perlu kontrol hati dan mata, jangan mudah menuduh jika tidak ada bukti, jangan langsung memberi label jika belum bisa teruji. Dan berusahalah bangkit bersama dan tumbuh gemilang sambil bergandengan tangan.

Agar seluruh sisi dunia akan di isi dengan ragam cahaya, membentuk bias pelangi warna warni atau juga kembang api terlukis megah di angkasa. Bersinar terang bak mentari yang tidak pernah lelah menghangatkan jagad raya.

Apakah kamu siap menikmati dunia dengan ragam warna menarik di dalamnya?

Atau justru masih betah pada keyakinan kuno tentang hidup hanya ada hitam dan putih saja?


Kembali ke reportase...  Setelah beberapa tahun tidak digelar, TURNAMEN INTERNAL SPARTA SPARKLING CUP akhirnya bisa terlaksana juga di tanggal 28 April 2024. Pesertanya cukup antusias turut meramaikan acara ini.

Flyer Turnamen 

Pengundian peserta turnamen dilaksanakan sehari sebelumnya oleh beberapa orang punggawa Sparta, di sebuah tempat makan di Jl. Braga Bandung.  Yang sesaat setelah beres pengundian hasil pengudnian langsung dishare di grup whatsapp Sparta.


Medali emas Sparta Sparkling Cup 2024

Medali perak Sparta Sparkling Cup 2024


Medali perunggu Sparta Sparkling Cup 2024

Beberapa orang sepakat bahwa grup C adalah grup neraka paling jahanam (di turnamen ini) he he he... Hal itu tak mengherankan karena grup C dihuni oleh pemain-pemain bagus yang sering langganan juara.

Sejujurnya hasil drawing kali ini boleh dikatakan cukup merata. kecuali ada 1-2 pasang yang dirasa paling lemah jiga dibandingkan dengan pasangan-pasangan lainnya. 

Babak penyisihan, memunculkan 4 pasang juara grup dan 4 pasang runner up grup. Dibawah ini adalah pasangan-pasangan yang berhasil melaju ke babak quarterfinal.

Grup A, Juara grup: Dena ZM dan Rinal runner up grup: Fathur dan Zumar

Grup B, Juara grup: Rama Dhany dan Adi Putra, runner up grup: Huda dan Apin

Grup C, Juara grup: Faisal R dan Wahid runner up grup: Redy dan Nugi

Grup D, Juara grup: Rama Putra dan Hizkia Ken, runner up grup: Chandra dan Ikhsan 

Pertemuan menyilang lintas grup adalah hasil dari pengundian babak quarterfinal kali ini. Ada fakta menarik dimana pada bagan atas 2 pasangan juara grup lolos ke semifinal. Sementara pada bagan bawah juga ada 2 pasangan runner up yang berhasil menaklukan para juara grup.

Sebelum melangkah ke semifinal, Dena ZM dan Rinal berhasil membungkam Huda dan Apin dengan 42-38.  Pada bagan atas lainnya; Rama Dhany dan Adi Putra sukses menggusur Chandra dan Ikhsan keluar dari bursa calon semifinalis dengan 42-35. Lalu pada bagan bawa 2 pasangan runner up berhasil menumbangkan para juara grup. Fathur dan Zumar berhasil memulangkan Faisal R dan Wahid  (sang juara grup C) dengan skor tipis 42-41. Pasangan ini boleh dibilang merupakan salah satu yang menempati seeding teratas di turnamen kali ini. Pada bagan bawah lainnya ada Redy dan Nugi yang menang 42-atas juara grup D, Rama Putra dan Hizkia Ken.

Babak semifinal diisi oleh 4 pasangan unggulan di turnamen kita kali ini. Dena ZM dan Rinal tanpa banyak basa-basi sukses mengalahkan Rama Dhany dan Adi Putra dengan skor lumayan telak 42-26. Pada bagan bawah ada Fathur dan Zumar yang berhasil membuat pasangan Redy dan Nugi  langkahnya terhenti, setelah membungkus kemenangan 42-35.

Dena ZM dan Rinal juga Fathur dan Zumar berhasil  menapakkan kaki mereka ke babak final. Kedua finalis Turnamen Sparta parkling Cup edisi tahun ini berasal dari grup yang sama, yaitu grup A. 

Babak final dibuka oleh pasangan saling jual beli permainan cepat dan serangan-serangan tajam mematikan. Defense-defense sekuat tembok China dan pengembalian bola-bola atraktif cukup menarik untuk ditonton. Di pertengahan set pertama Dena ZM dan Rinal denganmulai  mendominasi pemainan. Mereka mulai leading dalam perolehan poin. Mereka mulai memperlebar gap perolehan poin. mulai dari 3 hingga 5 poin.  Set pertama pun berhasil mereka tutup dengan skor cukup jauh, 21-13.

Tapi kondisi ini tidak berlangsung lama, karena pada set ke dua  Fathur dan Zumar  memberi perlawanan sengit, hingga mereka bisa dengan cepat mendekati  perolehan poin Dena ZM dan Rinal. Sekalipun masih tertinggal tapi beberapa kali Fathur dan Zumar sempat hampir menyusul. Salah satu faktornya mungkin karena Dena ZM ada masalah sakit di bagian lengannya, jadi dia mengendorkan intensitas serangan.  Bahkan pada suatu ketika Fathur dan Zumar pernah menyamakan skor. Namun setelah melewati pertengahan set ke dua, Dena ZM dan Rinal tak terbendung makin mendominasi permainan dan kembali leading secara spartan. Sebaliknya dengan pasangan Fathur dan Zumar kerap kali melakukan kesalahan-kesalahan. Akhirnya babak final ditutup dengan 42-36 untuk kemenangan Dena ZM dan Rinal.

Inilah nama-nama yang menjadi juara Turnamen Sparta Sparkling Cup, 28 April 2024;

Juara 1 Dena ZM dan Rinal

Juara 2 Fathur dan Zumar

Juara 3 Rama Dhany dan Adi Putra / Redy dan Nugi


Juara 1, Rinal dan Dena ZM

Juara 2, Zumar dan Fathur


Juara 3, Adi Putra dan Rama Dhany

Juara 3, Nugi dan Redy

Para juara foto bersama 

Para juara foto bersama 
                          

Dan dibawah ini adalah catatan selengkapnya dari result Turnamen Sparta Sparkling Cup yang juga merupakan Turnamen mingguan Sparta edisi minggu ke-12 tahun 2024 ;

Road to final

Bagan turnamen

Update ranking Sparta

Akumulasi perolehan medalo Sparta

Bersinarlah tanpa meredupkan cahaya cain. Sebab semua orang punya pelitanya masing-masing. Sekian reportase kita kali ini. Sampai jumpa lagi di reportase-reportase selanjutnya...  











Tidak ada komentar:

Posting Komentar