Powered By Blogger

Minggu, 25 Agustus 2024

Reportase Turnamen Mingguan Sparta, 25 Agustus 2024

 “Self-discipline is the ability to make yourself do what you should do, when you should do it, whether you feel like it or not.”

Elbert Hubbard


Menurut kamus Bahasa Indonesia disiplin adalah ketaatan dan kepatuhan terhadap peraturan yang dilaksanakan atas dasar kesadaran pribadi. Kedisiplinan berarti ketaatan atau kepatuhan seseorang terhadap peraturan perundang-undangan, kaidah, norma-norma, dan hukum yang berlaku.


Disiplin diri adalah kepatuhan dan ketaatan terhadap apa yang telah ditentukan dan disepakati oleh dirinya sendiri, misalnya disiplin menggunakan waktu, disiplin melaksanakan ibadah, dan disiplin belajar atau kerja. Dalam mengikuti kegiatan belajar di sekolah seorang siswa tidak akan lepas dari berbagai peraturan dan tata tertib yang diberlakukan di sekolahnya dan setiap siswa dituntut untuk dapat berperilaku sesuai dengan aturan dan tata tertib yang berlaku di sekolahnyaitu disebut disiplin siswa.

Disiplin diri akan terasa manfaatnya jika kita memiliki suatu impian dan cita-cita yang ingin kita capai. Keuntungan dari disiplin diri, yaitu :

  • Agar tetap fokus pada tujuan.
  • Mendorong suatu kegiatan menjadi tepat sasaran, hemat, dan cepat.
  • Menjaga keseimbangan dalam beraktivitas.
  • Membangun pola pikir yang kuat.
  • Lebih banyak pencapaian.
  • Adanya keteraturan dalam beraktivitas.
  • Tumbuhnya ketenangan, kemandirian, dan percaya diri.
  • Menumbuhkan sikap patuh.

Disiplin diri adalah perilaku yang bisa dipelajari. Disiplin diri dapat dibentuk dengan latihan dan pengulangan dalam kehidupan sehari-hari, membiasakan kebiasaan yang baik, mengurangi kebiasaan yang buruk, membuat perubahan sederhana.

Disiplin dibagi menjadi beberapa macam, yaitu :

1. Disiplin dalam menggunakan waktu

Merupakan membagi waktu dengan baik. Karena waktu itu sangat berharga dan    juga salah satu kunci kesuksesan itu adalah dengan menggunakan waktu sebaik    mungkin.

2. Disiplin dalam beribadah

     Senantiasa beribadah dengan aturan-aturan yang terkandung didalamnya. Kedisiplinan tersebut sangat diperlukan, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa menganjurkan hamba-Nya untuk disiplin.

3. Disiplin dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

     Kedisiplinan ini merupakan suatu hal yang sangat menentukan dalam proses pencapaian tujuan pendidikan. Apabila terjadi erosi disiplin maka pencapaian pendidikan akan terhambat.

4. Disiplin diri pribadi

     Disiplin pribadi merupakan sesuatu yang harus ditaati atau juga ditinggalkan dan adanya proses sikap seseorang terhadap hal tersebut.

5. Disiplin sosial

     Disiplin sosial merupakan disiplin yang berhubungan dengan masyarakat atau juga dalam hubungannya dengan lingkungan.

6. Disiplin Nasional

     Disiplin nasional adalah sebagai status mental bangsa yang tercermin dalam suatu perbuatan yang didalamnya terbentuk keputusan serta ketaatan.

Kiat-kiat untuk membentuk disiplin diri, yaitu :

  • Kenali diri sendiri.
  • Tentukan impian atau cita-cita.
  • Mengatur waktu.
  • Memiliki pertahanan diri terhadap semua godaan.
  • Memberi penghargaan pada diri sendiri.
  • Carilah dukungan dari orang terdekat.

Setiap orang pasti menginginkan hidupnya sukses. Sukses dapat diartikan sebagai tujuan yang telah tercapai yang diraih dengan kerja keras dan sungguh-sungguh. Disiplin diri merupakan salah satu modal kita ketika ingin meraih kesuksesan di masa depan.


Kembali ke reportase... Entah fenomena apa? Spartan yang datang di Hari Minggu seperti gantian. Yang ini datang, yang itu absen dan sebaliknya. Coba kalo bisa hadir barengan, pasti tourney Mingguan Sparta akan terasa lebih lengkap keseruannya.

Sekalipun hari ini yang hadi tak banyak, bukan berarti persaingan jadi lebih mudah. Apalagi pemain-pemain terbaik Sparta menghiasi drawing Tourney Mingguan Sparta kali ini.

Dari hasil pengundian untuk babak penyisihan, admin menyimpulkan ada beberapa nama pasangan yang layak menjadi pasangan unggulan minggu ini. Mereka adalah: Fatoni dan Faisal R, Fathur dan Ikhsan J, Fani dan Yudi, Noval dan Atep plus Rama Dhany dan Hizkia Ken.

Dari kelima pasangan unggulan, hanya 1 pasangan yang tersandung dan harus terjungkal di babak penyisihan. Pasangan itu adalah Rama Dhany dan Hizkia Ken. Harus di akui, peta persaingan di grup A memang relatif lebih berat dibandingkan dengan grup B. Apalagi ada tambahan pasangan penantang baru Ikhsan J yang bertandem dengan Fathur yang kali ini belum mempunyai partner.

Di bawah ini adalah pasangan-pasangan yang berhasil maju ke babak semifinal.

Grup A, Juara grup: Fathur dan Ikhsan J, runner up grup: Fani dan Yudi

Grup B, Juara grup: Fatoni dan Faisal R, runner up grup: Noval dan Atep  

Pertemuan saling menyilang lintas grup merupakan hasil pengundian untuk babak semifinal minggu ini. Dimana pada bagan atas terjadi pertemuan antara Fathur dan Ikhsan J VS  Noval dan Atep  yang dimenangkan oleh Fathur dan Ikhsan J dengan skor 42-30. Sementara pada bagan bawah Fatoni dan Faisal R VS Fani dan Yudi yang berakhir dengan skor 42-30, untuk keunggulan Fatoni dan Faisal R .

 Fathur dan Ikhsan J bertemu dengan Fatoni dan Faisal R di babak final. Pertemuan kedua pasang finalis ini boleh dibilang sebagai final yang ideal. Set pertama dibuka oleh Fatoni dan Faisal R dengan langsung menekan, sehingga dengan cepat mereka langsung unggul memimpin 6-2. Namun Fathur dan Ikhsan J tak diam berpangku tangan, mereka memberikan perlawanan sepadan, hingga mereka berhasil menyamakan skor pada kedudukan 11-11, 14-14 dan 16-16. Tetapi upaya mereka dihentikan oleh Fatoni dan Faisal R. Poin mereka dikunci pada poin 16 dan hanya diberi poin tambahan 2 saja. Hingga set pertama dibungkus oleh Fatoni dan Faisal R dengan 21-18.

Pada set ke-2 tensi permainan makin meningkat, Fathur dan Ikhsan J terpantau sempat beberapa kali leading. namun trend itu tak berlangsung lama, karena di pertengan set ke-2 Fatoni dan Faisal R kembali menemukan formula untuk meladeni tak tik dan strategi yang diterapkan lawannya. Hingga aksi Fatoni dan Faisal R di lapangan tak terbendung lagi. Kondisi Fathur dan Ikhsan J yang poinnya tertinggal 6 poin, sangat sulit  untuk memompa kembali ke performa terbaiknya untuk mengejar perolehan poin lawannya. Mengingat lawannya hanya tinggal butuh beberapa poin saja untuk menutup permainan. Hingga babak final kali ini menjadi milik Fatoni dan Faisal R yang menyegel kemenangan dengan 42-34.

Faisal R yang baru turun gunung lagi, rupanya tak sedikit pun berkurang 'kesaktiannya'. Dia datang, di bertanding dan dia menang. Tanpa mengenyampingkan peran Fatoni yang tampil sangat baik juga. Fatoni yang puasa medali emas selama 5 bulan, akhirnya kembali mendapatkan medali emasnya.

Inilah nama-nama yang menjadi juara minggu ini, 25 Agustus 2024;

Juara 1 Fatoni dan Faisal R

Juara 2 Fathur dan Ikhsan J

Juara 3 Noval dan Atep / Fani dan Yudi

Dan dibawah ini adalah catatan selengkapnya dari result Turnamen mingguan Sparta edisi minggu ke-29 tahun 2024;


Road to final

Bagan turnamen

Update ranking Sparta

Akumulasi perolehan medali Sparta


“Self-discipline starts with the mastery of your thoughts. If you don’t control what you think, you can’t control what you do.” Napoleon Hill. Sekian reportase kita kali ini. Sampai jumpa lagi di reportase-reportase selanjutnya...  


Minggu, 18 Agustus 2024

Reportase Turnamen Mingguan Sparta, 18 Agustus 2024

“Health, happiness and success depend upon the fighting spirit of each person. The big thing is not what happens to us in life, but what we do about what happens to us.”

George Allen 


Apapun yang kita lakukan dalam hidup seharusnya mengandung unsur semangat dalam menjalankannya. Apabila suatu kegiatan atau pekerjaan kita lakukan tanpa dilandasi oleh semangat juang, maka kita hanya setengah-setengah saja dalam melakukan dan hasilnya juga tidak memuaskan. Bila ini dibiarkan terus menerus, maka kita akan menjadi bosan dan stress bisa muncul karenanya. Pada akhirnya mungkin berbuah penyakit yang secara perlahan menggerogoti jasmani kita.

Untunglah semangat itu hampir sepenuhnya ditentukan oleh kita sendiri. Kita berkuasa penuh terhadap semangat yang mau kita munculkan. Kalaupun ada pengaruh dari luar tentunya membutuhkan penyaringan dulu di pikiran kita apakah itu akan berpengaruh atau tidak. Jika mental kita kuat, maka pengaruh dari luar gampang saja ditepis dan tidak akan berpengaruh apa-apa terhadap semangat kita.

Jadi, bila banyak orang yang kemudian beranggapan semangat juang itu karena pengaruh orang lain, maka itu berarti mentalnya masih lemah karena masih membutuhkan perlakuan orang lain terhadap dirinya untuk bisa bersemangat. Begitu pun, bila kita menyalahkan orang lain yang menurunkan semangat kita, itu seharusnya menyalahkan dirinya dulu kenapa masih memperhatikan orang lain dan membiarkan pengaruh itu masuk dalam pertimbangannya. Bilak kita mempertimbangkan sesuatu yang bertentangan dengan kemauan atau rencana kita, maka kemungkinan besar akan menurunkan semangat kita.

Bila kita sudah tahu bahwa semangat juang kita hanya dipengaruhi oleh kita sendiri, maka saatnya untuk kita melatih diri agar menjadi tangguh dalam setiap kondisi. Bila berani membina hubungan asmara, maka harus berani menghadapi konsekuensi terburuknya. Bila berani berutang, maka harus mau menerima konsekuensi bila nanti dihimpit oleh hutang itu. Menerima konsekuensi dalam hal ini, tetap bersemangat dan bertanggung jawab bila hal terburuk terjadi, tidak menjadi depresi atau lari dari tanggung jawab.

Banyak hal yang harus kita hadapi dalam hidup ini, baik itu yang kita inginkan maupun yang tidak kita inginkan. Semuanya harus dihadapi dan tidak boleh sembunyi darinya. Semangat juang tentu saja diperlukan untuk membuat kita berani menghadapi semua resiko yang ada. Bila kita tetap semangat, maka akan merangsang alam pikiran kita untuk mencari jalan keluar. Semangat juang pula yang akan merongrong jasmani kita untuk bergerak menggapai solusi itu.

Semangat juang bukan hanya sebatas teriakan yang disertai kepalan tangan ke atas. Semangat lebih dari pada itu, kawan! Semangat adalah bentuk rasa syukur yang diekspresikan dalam bentuk implementasi yang bertanggung jawab. Tumbuhkan semangat juang dalam diri kita untuk menggapai target dan mimpi yang ingin diraih. Bayangkan kebahagiaan saat tercapainya semua yang diinginkan. Semangat juang harus kita pertahankan hari demi hari, karena itulah roda penggerak perubahan hidup kita. Tetap Semangat!


Kembali ke reportase...  Suhu udara di dalam GOR ABA terasa lebih panas dibandingkan minggu lalu. Keringat bercucuran padahal belum turun main, air minum yang berubah menjadi hangat, dan lantai lapangan yang menjadi super licin itulah indikator kalau suhu udara di dalam GOR ABA lagi panas.

Dari sekian orang yang konfirmasi, ada 2 yang  batal datang. Yang satu orang terpaksa harus ikutan kerja bhakti di lingkungan rumahnya dan yang satu lagi ketiduran. Ada 2 orang generasi muda yang turut menghiasa drawing kali ini. Mereka adalah Gherald dan Avisena.

Drawing kali ini memunculkan beberapa nama pasangan yang masuk ke seeding unggulkan. Pasangan-pasangan yang menjadi unggulan minggu ini adalah: Apin dan Chandra, Fani dan Ikhsan J, lalu yang ketiga adalah Fatoni dan FathurApin dan Chandra yang pada debut pertama kali mereka berpasangan, langsung menyabet juara Sparta Supreme Cup 2024, digadang-gadang akan mengulang kesuksesan mereka. Fani dan Ikhsan J pasangan silent killer, karena kepribadian mereka yang tenang tapi memiliki skill yang mumpuni, menjadikan pasangan ini salah satu yang berbahaya juga. Dan yang terakhir ada pasangan Fatoni dan Fathur yang memilik tipe permainan yang saling bertolak belakang, namun masing-masing memiliki skill yang handal, diharapkan akan memunculkan kolaborasi yang ciamik.

Sesuai dengan prediksi admin, ketiga pasangan unggulan di atas semuanya lolos ke babak berikutnya. Pada grup A,  Fani dan Ikhsan J tanpa hambatan menjadi juara grup, berhasil menyudahi perjuangan lawan-lawannya dengan hanya semberi poin  26, 27 dan 28 saja. Sementara yang menjadi runner up grup A adalah pasangan Apin dan Chandra. Ada kejutan pada grup B dimana Fatoni dan Fathur hanya finish sebagai runner up, kalah dari pasangan 'Daddy and Son'Gherald dan Peter.

Di bawah ini adalah pasangan-pasangan yang berhasil maju ke babak semifinal.

Grup A, Juara grup: Fani dan Ikhsan J, runner up grup: Apin dan Chandra

Grup B, Juara grup: Gherald dan Peter, runner up grup: Fatoni dan Fathur

Pertemuan saling menyilang lintas grup merupakan hasil pengundian untuk babak semifinal minggu ini. Dimana pada bagan atas terjadi pertemuan antara  Gherald dan Peter VS Apin dan Chandra, yang dimenangkan oleh Apin dan Chandra secara dramatis 42-41. Sedangkan pada bagan bawah Fani dan Ikhsan J berhasil menyingkirkan Fatoni dan Fathur dengan skor 42-33.

Bukanlah sesuatu yang mengejutkan jika pada babak final minggu ini terjadi pertemuan antara Apin dan Chandra dengan Fani dan Ikhsan J yang notabene merupakan sama-sama penghuni grup A.

Permainan rapi dengan pola permainan yang disiplin terjaga dengan baik, ditampilkan oleh Fani dan Ikhsan J. Secara cepet mereka langsung unggul beberapa langkah dari Apin dan Chandra. Skor 4-1, lalu menjauh ke 13-8 dan sempat unggul hingga 7 poin, hingga set pertama ditutup 21-18, menjadi milik Fani dan Ikhsan J.

Pada set ke-dua tensi pertandingan memanas. Apin dan Chandra menyamakan skor padan kedudukan 22-22. Tapi Fani dan Ikhsan Jtak tinggal diam. Mereka merapatkan barisan dan mempertajam serangan hingga tak butuh waktu lama, mereka kembali leading 5 poin. Karakter Apin yang meledak-ledak dan jiwa yang tak mau kalah, membuatnya terlihat menekan partnernya, Chandra untuk bermain lebih lepas dan berani serta  meminimalisasi unforced error. Sekalipun tertekan oleh tuntutan partner nya, namun mental Chandra tidak drop. Dia berhasil membuktikan kalau dia bisa. Apin dan Chandra beberapa kali nyaris menyamakan skor namun beberapa kali pula Fani dan Ikhsan J kembali menjauhkan skor mereka. Hingga set ke-dua babak final berakhir dengan 42-35 untuk kemenangan duet 'The Silent Killer', Fani dan Ikhsan J.

Inilah nama-nama yang menjadi juara minggu ini, 18 Agustus 2024;

Juara 1 Fani dan Ikhsan J

Juara 2 Apin dan Chandra

Juara 3 Gherald dan Peter / Fatoni dan Fathur 

Dan dibawah ini adalah catatan selengkapnya dari result Turnamen mingguan Sparta edisi minggu ke-28 tahun 2024;

Road to final

Bagan turnamen

Update ranking Sparta

Akumulasi perolehan medali Sparta

"Jika tidak ada perjuangan, tidak ada kemajuan." - Frederick Douglass
Sekian reportase kita kali ini. Sampai jumpa lagi di reportase-reportase selanjutnya...  





Minggu, 11 Agustus 2024

Reportase Turnamen Mingguan Sparta, 11 Agustus 2024

 "Each life is made up of mistakes and learning, waiting and growing, practicing patience and being persistent."

Billy Graham


Kesalahan merupakan bagian alami dari kehidupan manusia. Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan, mulai dari yang kecil hingga yang besar. Namun, yang membedakan adalah bagaimana kita belajar dari kesalahan tersebut. Sebagai manusia, kita tidak bisa menghindari kesalahan, tetapi kita bisa belajar dan memperbaiki diri dari kesalahan yang pernah kita lakukan.

Pertama, kesalahan dapat menjadi guru terbaik dalam hidup kita. Saat kita melakukan kesalahan, kita akan merasa kesal, kecewa, dan bahkan merasa sedih. Namun, jika kita bisa mengambil pelajaran dari kesalahan tersebut, maka itu akan membantu kita tumbuh dan berkembang sebagai individu yang lebih baik. Setiap kesalahan memiliki pelajaran yang berbeda-beda, dan kita harus membuka pikiran dan hati untuk menerima pelajaran tersebut.

Kedua, belajar dari kesalahan dapat membantu kita meningkatkan kualitas hidup kita. Misalnya, jika kita melakukan kesalahan dalam pekerjaan kita, kita dapat memperbaikinya agar tidak terulang kembali. Dengan cara ini, kita akan menjadi pekerja yang lebih baik dan dapat meningkatkan kualitas hidup kita secara keseluruhan. Hal ini juga berlaku dalam kehidupan pribadi kita, di mana kesalahan dapat menjadi motivasi untuk melakukan perubahan dan meningkatkan kualitas hubungan dengan keluarga, teman, atau pasangan.

Ketiga, belajar dari kesalahan juga dapat membantu kita mengembangkan sikap rendah hati dan introspeksi diri. Kita bisa mengakui kesalahan yang kita lakukan dan memahami mengapa kesalahan itu terjadi. Dengan cara ini, kita dapat menghindari kesalahan yang sama di masa depan dan meningkatkan diri kita secara pribadi dan profesional. Selain itu, kita juga dapat belajar untuk meminta maaf dan memperbaiki hubungan yang rusak akibat kesalahan yang kita lakukan.

Namun, belajar dari kesalahan bukanlah proses yang mudah. Kadang-kadang kita sulit menerima kesalahan yang kita lakukan, terutama jika itu merupakan kesalahan besar. Namun, dengan memahami pentingnya belajar dari kesalahan, kita dapat membuka pikiran dan hati kita untuk menerima pelajaran dari kesalahan tersebut. Kita juga perlu memperlakukan diri kita dengan lembut dan memahami bahwa setiap orang melakukan kesalahan. Yang terpenting adalah bagaimana kita merespons dan belajar dari kesalahan tersebut.

Dalam kesimpulannya, belajar dari kesalahan adalah salah satu hal terpenting dalam kehidupan kita. Dengan belajar dari kesalahan, kita dapat tumbuh dan berkembang sebagai individu yang lebih baik, meningkatkan kualitas hidup kita, dan mengembangkan sikap rendah hati dan introspeksi diri. Oleh karena itu, jangan takut untuk melakukan kesalahan, tetapi jangan lupa untuk selalu belajar dan memperbaiki diri dari kesalahan yang pernah kita lakukan.


Kembali ke reportase...  Sabtu sore pengurus GOR ABA menelpon admin, mengabarkan bahwa khusus hari Minggu, 11 Agustus 2024, Tourney Mingguan Sparta harus sudah selesai tepat pukul 17.00 karena semua lapang di GOR ABA sudah ada yang booking. Jadi khusus untuk tourney hari ini, kami tidak boleh kelamaan berleha-leha istirahat.

Suhu udara siang ini di GOR ABA terasa panas menyengat. Untunglah buat para Spartan udara panas itu sudah bukan masalah lagi. Justru dari panasnya suhu udara di GOR ABA bisa buat melatih stamina para Spartan bisa lebih kuat.

Dari hasil pengundian Tournamen Mingguan Sparta edisi kali ini, admin  nenprediksikan ada beberapa pasang yang masuk ke list pasangan unggulan. Mereka adalah; Atep dan Fathur, Rigel dan Rama Dhany, Ikhsan J dan Fatoni, selanjutnya ada Hizkia Ken dan Apin.

Dan benar saja. Sesuai dengan prediksi admin, keempat pasangan unggulan di atas semuanya lolos ke babak berikutnya.

Di bawah ini adalah pasangan-pasangan yang berhasil maju ke babak semifinal.

Grup A, Juara grup: Rigel dan Rama Dhany, runner up grup: Atep dan Fathur

Grup B, Juara grup: Hizkia Ken dan Apin, runner up grup: Ikhsan J dan Fatoni

Drawing untuk babak semifinal mempertemukan lawan-lawan semifinalis secara menyilang. Dimana pada bagan atas Rigel dan Rama Dhany bertemu dengan Ikhsan J dan Fatoni, yang dimenangkan oleh Ikhsan J dan Fatoni, dengan skor 42-32. Dan untuk bagan atas terjadi pertemuan antara Hizkia Ken dan Apin dengan  Atep dan Fathur, yang dimenangkan oleh  Atep dan Fathur dengan skor 42-39.

Pada babak final terjadi pertemuan antara  Ikhsan J dan Fatoni VS Atep dan Fathur. Babak final kali ini sangat seru dan terjadi pertarungan super ketat. Mulai dari set pertama Ikhsan J dan Fatoni tampil cukup prima dengan mendominasi permainan. Sekalipun dengan selisih poin tipis, mereka lebih sering leading dibandingkan dengan pesaingnya. Susul menyusul pon kerap terjadi, hingga set pertama ditutup 21-19 untuk keunggulan sementarapasangan Ikhsan J dan Fatoni.

Pada set ke-2 Ikhsan J dan Fatoni masih cukup tangguh dan sempat leading hingga 5 poin, pada kedudukan 24-19.  Namun Atep dan Fathur tak tinggal diam. Mereka menyusul dan menyamakan skor 24-24. Tertinggal lagi dan kemudian terjadi skor kembali 28-28. Penempatan bola-bola yang cukup menyulitkan dan drive kencang dari Fatoni sebagai playmaker berpadu dengan smash dan lob serang yang jauh dari jangkauan racikan Ikhsan J cukup menyulitkan pasangan Atep dan Fathur, yang beberapa kali nampak tertekan dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Ikhsan J dan Fatoni sempat leading 38-35. Dan lagi-lagi mereka mencapai match poin terlebih dahulu pada kedudukan 41-38. Namun sayangnya  Ikhsan J dan Fatoni tidak sempat menutup babak final dengan kemenangan, karena Atep dan Fathur mampu menyusul dan membalikan keadaan, sekaligus membungkus kemenangan menjadi milik mereka. Atep dan Fathur mencatatkan kemenangan tipis 42-41 atas lawannya,  Ikhsan J dan Fatoni.

Inilah nama-nama yang menjadi juara minggu ini, 11 Agustus 2024;

Juara 1 Atep dan Fathur

Juara 2  Ikhsan J dan Fatoni

Juara 3 Rigel dan Rama Dhany / Hizkia Ken dan Apin

Dan dibawah ini adalah catatan selengkapnya dari result Turnamen mingguan Sparta edisi minggu ke-27 tahun 2024;

Road to final

Bagan turnamen

Update ranking Sparta

Akumulasi perolehan medali Sparta

"Orang yang tidak pernah berbuat kesalahan biasanya adalah orang yang tidak pernah berbuat sesuatu."  W C Magee.
Sekian reportase kita kali ini. Sampai jumpa lagi di reportase-reportase selanjutnya...  






Minggu, 04 Agustus 2024

Reportase Friendly Match SPARTA VS PB LOKA dan Turnamen Mingguan Sparta, 4 Agustus 2024

"In any team sport, the best teams have consistency and chemistry."

Roger Staubach


Minggu pertama Bulan Agustus dibuka dengan agenda Friendly Match Sparta VS PB Loka Bandung.  Pertandingan persahabatan merupakan ajang silaturahmi dengan sesama Komunitas Badminton Lover yang rutin digelar oleh Sparta.


Acara pertandingan persahabatan berjalan kali ini dengan cukup lancar dan fun. Menang dan kalah adalah hal biasa. Karena tujuan utama dari acara ini.

Friendly Match Sparta VS PB Loka mempertandingkan 12 partai ganda putra, 2 partai ganda putri dan 2 partai ganda campuran. Yang berakhir dengan kemenangan Sparta dengan skor 11-5.

Friendly match kali ini Sparta hanya diperkuat oleh 14 orang Spartan saja. Banyak pemain-pemain andalan Sparta yang berhalangan hadir. Tapi sekalipun kita tidak turun dengan kekuatan penuh. Bersyukur kita masih bisa bertanding dan menjamu tamu dengan baik.

Berikut ini adalah catatan selngkapnya dari Friendly Match Sparta VS PB Loka Bandung;



Tak lupa momen Friendly Match ini diabadikan dengan jepretan kamera HP untuk dokumentasi, Yang foto-fotonya bisa disimak sebagai berikut;

Foto bersama

Foto bersama

Foto bersama

Fani/Fathur vs Aan/Irfan

Fatoni/Fery VS Candra/Hegar

Odod/Wahid VS Alif?Nevin


Imas/Anita VS Rena/Ira

Hizkia Ken/Fani VS Farrel/Bagus

Peter/Rofiq VS Candra/Ridwan

Fery/Fathur VS Jeremy/Agustian

Aji/Dumai VS Nevin/Aan

Imas/Anita VS Rena/Ira

Odod/Redy VS Afwa/Riyadh

Fatoni/Hizkia Ken VS Farrel/Candra

Dena ZM/redy VS Jeremy/Irfan

Peter/Anita VS Aan/Ira

Rofiq/Aji VS Bagus/Hegar

Dena ZM/Wahid VS Afwa/Riyadh

Dumai/Imas VS Alif Rena

Itulah sekilas info tentang acara Friendly Match Minggu, 4 Agustus 2024. Nantikan Friendly Match berikutnya dengan PB Kita dari Jakarta yang akan digelar 8 September 2024.



Kembali ke reportase... Berhubung hari Minggu, 4 Agustus 2024 kita Turnamen Mingguan Sparta dilaksanakan setelah acara friendly match. Maka seperti biasa turnamen mingguannya dibuat lebih simple. Kali ini untuk babak penyisihan grup menggunakan sistem rally poin 30. Kemudian untuk semifinal dan final poinnya sampai 42.

Yang ikutan tourney kali ini tak banyak, karena dikurangi pemain ladies dan Aji. Tapi ada Rigel yang datang untuk berpartisipasi dalam Tourney mingguan Sparta edisi minggu ke-26 ini.

Berhubung tourneynya lebih simple dengan peserta yang tak banyak, membuat babak penyisihan grup bisa tuntas dalam waktu yang cukup singkat.

Di bawah ini adalah pasangan-pasangan yang berhasil maju ke babak semifinal.

Grup A, Juara grup: Redy dan Rofiq, runner up grup: Dena ZM dan Peter

Grup B, Juara grup: Fani dan Fathur, runner up grup: Dumai dan Hizkia Ken

Dan lagi-lagi sama seperti minggu lalu, drawing untuk semifinal kali ini mempertemukan kembali pesaing sesama grup. Pada bagan atas saling bertemu para penghuni grup A, Redy dan Rofiq VS Dena ZM dan Peter. Laga ini kembali dimenangkan oleh Redy dan Rofiq dengan skor 42-36.  Sementara pada bagan bawah, ada pertarungan ulang juara dan runner up grup B, Fani dan Fathur VS Dumai dan Hizkia Ken, yang dimenangkan secara mutlak oleh Fani dan Fathur dengan skor 42-29.

Di babak final edisi minggu ini, saling bertemu para juara grup. Yakni, Redy dan Rofiq VS Fani dan Fathur. Set pertama Fani dan Fathur langsung mendominasi permainan, Mereka tidak mau membuks celah dan memberi kesempatan lawannya untuk berkembang. Tak heran jika perolehan poin mereka langsung leading beberapa langkah didepan lawannya, Redy dan Rofiq. Set pertama ditutup oleh Fani dan Fathur dengan keunggulan sementara, 21-11.

Pada set ke-2 tak ada perubahan pola permainan. Redy cukup keteteran mengcover Rofiq. Harus diakui mereka tampil sangat bagus, tapi lawan mereka yang bukan pasangan gendongan, membuat laga final ini berjalan kurang imbang. Jadi tidaklah mengherankan bila gelar juara minggu ini digondol oleh pasangan Fani dan Fathur, dengan skor 42-30.

Inilah nama-nama yang menjadi juara minggu ini, 4 Agustus 2024;

Juara 1 Fani dan Fathur

Juara 2 Redy dan Rofiq

Juara 3 Dena ZM dan Peter / Dumai dan Hizkia Ken

Dan dibawah ini adalah catatan selengkapnya dari result Turnamen mingguan Sparta edisi minggu ke-26 tahun 2024;

Road to final

Bagan turnamen

Update ranking Sparta

Akumulasi perolehan medali Sparta

Mari kita selalu menjadi konsistensi dan ChemistrySekian reportase kita kali ini. Sampai jumpa lagi di reportase-reportase selanjutnya...