"Opportunities are like sunrises. If you wait too long, you miss them."
William Arthur Ward
"jangan pernah menyia-nyiakan setiap kesempatan yang ada di depan mata. karena mungkin saja kesempatan kedua, tidak akan pernah lagi kita peroleh"
Banyak orang tanpa sadar berpikir bahwa pasti akan ada kesempatan kedua.,ketiga dan selanjutnya. Cara yang tidak pas dalam menyerap pelajaran dari ilmu hidup ini.membuat orang lengah.
Dikemudian hari ketika munculnya kesadaran diri dan baru berusaha untuk mengejar kembali kesempatan yang sudah disia siakan, ternyata sudah terlambat
Maka ibarat orang ketinggalan kereta api. Sekencang apapun larinya, mustahil dapat mengejar kereta api.
Menilai Diri Terlalu Tinggi
Ketika ada tawaran untuk posisi sebagai staff di sebuah perusahaan.kita tolak, karena merasa jabatan itu terlalu rendah bagi diri kita yang menyandang gelar S1 atau S2. Maunya kita langsung duduk sebagai Manager atau kepala.bagian
Di lain kesempatan, ada yang mengajak untuk jsdi mitra bisnis, dengan pembagian profit fifty fifty. Tapi inipun kita tolak. Karena merasa sebagai MBA, maunya kita bagian keuntungan untuk kita lebih besar. Maka lagi lagi peluang kita lepaskan. Karena menempatkan diri pada posisi yang menentukan .Padahal yang namanya mitra bisnis adalah berbasis win win solution dan sharing decision.
Decision maker bukanlah ditangan kita sendiri.tapi berdasarkan keputusan bersama. Berbeda bila diri kita sebsgai Owner.atau Pemilik perusahaan.
Menata Diri
Perlu sesekali sediakan waktu untuk menata hati dan menata diri. Memahami ibarat menaiki anak tangga. Orang tidak bisa dengan sekali melangkah, tiba di anak tangga paling atas perlu diawali dengan menapakkan kaki di anak tangga pertama dan setelah pijakan mantap, baru melangkah ke anak tangga berikutnya, hingga tiba diatas.
Bila mencoba dengan sekali lompatan untuk tiba di atas. Maka kita akan terbanting. Dan hal ini akan sangat menyakitkan. Bahkan bisa jadi menyebabkan cidera, sehingga tidak bisa lagi naik tangga.
Mulailah Melangkah
Mulailah melangkah.Jangan mabuk terbuai angan angan. Pahamilah bahwa perusahaan menilai karyswannya bukan berdasarkan jumlah gelar yang disandang, melainkan berdasarkan hasil kerjanya yang nyata.
Lebih baik mulai membangun gubuk di alam nyata, ketimbang terbuai mimpi membangun istana dalam angan-angan. Mulailah melangkah atau kita hanya akan berjalan ditempat.
Jangan lupa , kesempatan kedua belum tentu untuk kita. Dan sejauh apapun rencana perjalanan atau setinggi apapun cita cita yang ingin dicapai, selalu harus diawali dengan sebuah langkah pertama.Tanpa melakukannya.maka kelak ijazah sarjana yang dimiliki, tak lebih dari sekedar pajangan didinding rumah.
Kesimpulan
Silakan menempatkan cita cita setinggi apapun. Tapi jangan lupa bahwa selalu harus dimulai dengan satu langkah pertama.
Jangan pernah menunda setiap kesempatan. Karena menunda, berarti mengabaikan kesempatan. Mengabaikan berarti menutup kesempatan bagi diri sendiri.
Dan seperti pribahasa kuno yang tetap up to date adalah: "Sesal dahulu pendapatan.sesal terlambat tak ada gunanya"
- Fokuslah tetap pada cita cita kita,tapi harus mulai melangkah maju
- Jangan terpancang di tempat
- Untuk meraih cita cita selalu ada jarak yang harus ditempuh
- Ada jurang yang harus dijembatani
- Mulailah sejak hari ini untuk membangun jembatan menuju cita cita
- Jangan tunggu hingga esok
- Karena hari esok,belum tentu ada kesempatan lagi
- Jangan lupa, kesempatan kedua bleum tentu akan datang lagi
Sejauh apapun rencana perjalanan kita di kemudian hari, ditentukan oleh langkah pertama kita pada hari ini. Kesempatan ini, bukan hanya sebatas masalah ekonomi dan cita-cita hidup, tapi menyangkut semua aspek kehidupan manusia. Ada kesempatan untuk mohon maaf kepada orang tua atas kesalahan kita, tapi kita tunda, akhirnya ketika kesadaran timbul dan bermaksud memohonkan maaf, orang tua sudah keburu meninggal dunia.
Ada kesempatan untuk mengembalikan uang atau barang yang dipinjam, namun terus tertunda, entah karena sibuk ataupun sungkan. Dan pada saat kaki hendak melangkah untuk mengembalikan pinjamanan ,ternyata orangnya sudah meninggal.
Belajar ilmu hidup, janganlah sepotong-sepotong. Jangan hanya belajar dari kesuksesan seseorang, tapi belajarlah juga dari kegagalan orang lain. Dan salah satu kesalahan yang dilakukan, adalah menunda, apa yang seharusnya dapat dilakukan pada hari ini.
Menunda = meniadakan = menutup jalan bagi diri sendiri.
Kembali ke reportase.... Hari Minggu, 13 Agustus 2023, udara kota Bandung panas cenderung kering. Kondisi seperti ini merupakan salah satu kendala Sparta mabar di GOR ABA. Tenaga akan lebih cepat terkuras. Tapi sisi positifnya, bagus buat melatih fisik para Spartan.
Dari hasil drawing, admin sudah bisa menarik kesimpulan beberapa pasangan yang diprediksi akan merajai Turnamen Mingguan Sparta kali ini. Untuk grup A, admin dapat dengan mudah memprediksi siapa saja yang akan lolos ke babak berikutnya. Yaitu; Odod dan Fathur, disusul oleh Atep dan Hizkia Ken. Sementara untuk grup B, karena peta kekuatannya yang sangat merata membuat admin kesulitan untuk memperkirakan pasangan mana yang diunggulkan. Grup B boleh dibilang merupakan grup neraka, karena dihuni oleh pemain-pemain papan atas Sparta, yang serba mungkin bisa saling mengalahkan. Sekalipun sulit, namun admin tetap harus menmperkirakan pasangan unggulan dari grup B. Mereka adalah; Faisal R dan Kencana, lalu ada Adi Putra dan Yusuf.
Grup A harus melalui drama penghitungan selisih poin terlebih dahulu untuk menentukan pasangan mana yang berhak lolos ke semifinal. Karena 3 pasangan penghuni grup A sama-sama mengantongi 2 kali kemenangan dan 1 kali kekalahan. Decky dan Huda harus legowo tersingkir dari bursa calon semifinalis karena mereka hanya memiliki selisih poin 3. Sementara dua pasangan lainnya terjadi bersaing sangat-sangat ketat. Mereka sama kuat karena memiliki selisih poin yang sama pula, yaitu 13 poin. Alhasil Juara grup A harus berakhir dengan meliha hasil Head to Head kedua pasangan ini. Karena saat bertemu, pasangan Odod dan Fathur menang atas Atep dan Hizkia Ken, maka Odod dan Fathur berhak menjadi juara grup, sementara Atep dan Hizkia Ken menempati posisi runner up.
Untuk grup B, pasangan Adi Putra dan Yusuf berhasil meduduki posisi juara grup setelah memenangkan semua pertandingan saat menghadapi 3 pasangan pesaingnya. Disusul oleh pasangan Faisal R dan Kencana sebagai runner up grup B.
Grup A, Juara grup: Odod dan Fathur runner up grup: Atep dan Hizkia Ken
Grup B, Juara grup: Adi Putra dan Yusuf runner up grup: Faisal R dan Kencana
Hasil pengundian untuk babak semifinal mempertemukan lawan secara menyilang, tidak pertemuan ulang antar sesama pesaing grup. Pada pool atas ada Odod dan Fathur VS Faisal R dan Kencana. Yang dimenangkan oleh pasangan Faisal R dan Kencana, dengan 42-26. Lalu pada pool bawah ada Adi Putra dan Yusuf VS Atep dan Hizkia Ken, yang dimenangkan oleh Adi Putra dan Yusuf dengan 42-36.
Bertemunya kembali sesama pesaing di grup B di babak pamungkas Turnamen Mingguan Sparta edisi minggu ini, bukanlah hal yang mengejutkan. Karena mereka memang layak menempati 2 posisi teratas minggu ini. Hasil pertemuan kembali Adi Putra dan Yusuf VS Faisal R dan Kencana pada babak final, tidak mengubah hasil sebelumnya yang mereka raih di fase penyisihan grup. Adi Putra dan Yusuf masih cukup dominan menguasai laga ini.
Set pertama dibuka dengan saling susul menyusul perolehan poin. Saling menyamakan poin terjadi beberapa kali. Awalnya pasangan Faisal R dan Kencana sempat memimpin, bahkan mereka untuk beberapa waktu sempat memperlebar jarak perolehan poin hingga 3 poin. Namun pada poin-poin krusial di penghujung set pertama Adi Putra dan Yusuf berhasil menikung, dan mereka unggul 21-18 saat menutup set pertama. Pada set ke-dua Adi Putra dan Yusuf tampil makin solid dan tak memberikan kesempatan lawan mengembangkan permainannya. Adi Putra dan Yusuf mencecar titik lemah pasangaan kompetitornya, yaitu Kencana. Kencana dikondisikan banyak melakukan kesalahan. Kesalahannya adalah posisi dia yang jadi mengacak lapangan dan mengambil bola-bola yang seharusnya untuk Faisal R. Keadaan ini, ditambah dengan perolehan poin yang makin tertinggal jauh membuat Faisal R sedikit terlihat frustrasi dan kehilangan motivasi bertanding. Adi Putra dan Yusuf membungkus kemenangan pada babak final dengan skor 42-30.
Inilah nama-nama yang menjadi juara minggu ini, 13 Agustus 2023;
Juara 1 Adi Putra dan Yusuf
Juara 2 Faisal R dan Kencana
Juara 3 Odod dan Fathur / Atep dan Hizkia Ken
Dan dibawah ini adalah catatan selengkapnya dari result Turnamen mingguan Sparta edisi minggu ke-27 tahun 2023;
![]() |
Road to final |
![]() |
Bagan turnamen |
![]() |
Update ranking Sparta |
![]() |
Akumulasi perolehan medali Sparta |
"Nothing is more expensive than a closed mind, and a missed opportunity" (H. Jackson Brown, Jr.) . Sekian reportase kita kali ini. Sampai jumpa lagi di reportase-reportse selanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar